Monday, April 2, 2007

We miss you

Kring…kring " Mama ada telepon dari teman nya"
" hallo…hallo…hallo" Aku ber hallo hallo , tapi di ujung sana yang terdengar hanya nyanyian " we miss you… we miss you ……we miss you" Aku tanya " who is this" eh dia masih nyanyi terus" we miss you…. we miss you…. we miss you". Aku jadi kesal " who is this ????". Dia tertawa cekakan " ya ampun, sudah engga kenal suara ku yah ini Haifa ". " Oh rupanya teman ku yang dari public speaking club". Dia bilang, kok sudah lama tidak kelihatan etc etc dia juga sempat sempat nya bilang, ini di Jordania Negara yang merdeka, jadi orang bebas keluar rumah. " Hua ha ha hua ha haha " aku tertawa ngakak, siapa bilang aku engga keluar rumah, emangnya mentang mentang engga pergi ke pertemuan Toastmasters, aku nongkrong di rumah terus, emangnya di Amman Jordania ini, tidak ada kegiatan lainnya selain Toastmasters.

Akh dasar temanku itu, suka agak sedikit ngeyel, tidak pernah bisa dengar kata tidak.Habis, kalau diikuti semua kegiatan nya club satu itu engga ada habis habisnya. Dari pertemuan routine seminggu sekali, peringatan hari ibu, club's anniversary, speech contests, officers training, orientasi member baru, speechcraft, workshop youth leadership etc etc etc etc. Hah memangnya hidupku hanya sekitar situ saja. Okey okey, memang salah ku, bukan saja aku tidak ikutan meeting extra nya itu, tapi regular meeting bulanan juga sudah tidak routine datang lagi. Makanya ada rekan rekan yang sewot.

Thank you…. thank you, kalau mereka sewot berarti aku masih diperhatikan ya engga, kalau engga sewot sih, yah pasti dicuekkin saja, mau datang mau tidak engga masalah.Akh jadi kangen sama teman temanku itu, hari senin ini, aku sudah terima assignment, jadi pasti aku datang ke regular meeting ku.

Aku jadi mikir, yang namanya teman itu, kalau menghilang pasti dicari, kalau tidak terdengar suaranya pasti ditelepon, kalau tidak bukan teman dong namanya. Aku senang sekali, punya sekumpulan teman yang peduli, dinegara asing ini, bukan hanya untuk memperdalam public speaking skills tapi juga memperdalam persahabatan.

Sunday, April 1, 2007

Pak Jeffrey, ride for peace di Jordania

Kring…kring " Hallo Ibu ini dari KBRI , ada undangan untuk Ibu". " Mau tanya undangan apa yah". " ini ada temu muka dengan Pak Jeffrey, yang sedang keliling dunia pakai sepeda motor, sekarang Pak Jeffrey ada di Amman".

Pas hari undangan nya tiba, kebetulan hari itu juga ada pesta dirumah saya, teman nya anak anak sedang kumpul, akhirnya saya tidak pergi ke KBRI, untuk melihat presentasi nya Pak Jeffrey.

Besok paginya, saya pergi ke KBRI, untuk acara yang lain. Eh baru nongol , udah ditanya sama Ibu Ibu dan Bapak Bapak di KBRI. "Kemana aja, tadi malam kok engga datang , ditanyain sama pak Jeffrey. " Oh really". " Kok, Pak Jeffrey tau nama ku".Ternyata Pak Jeffrey adalah teman nya mertua adikku. " Ohh, I really felt bad for not coming to his reception".

Tapi, sebelum Pak Jeffrey melanjutkan perjalanannya, kami sempat berjumpa. Aku dan suami ku mengundang Pak Jeffrey makan malam dirumah . Cerita perjalanan Pak Jeffrey seru sekali, I think he is doing an incredible job, just imagine, riding the bike alone around the world. Beritanya Pak Jeffrey ada di koran koran, juga interview di televisi Jordania. Wow, this is a big plus for Indonesia, a good way of promoting the country, at least to let the Jordanians know, that Indonesians are not only good for domestic helpers.